Jika Anda berencana untuk menempati hunian baru, tentu listrik adalah elemen utama yang dibutuhkan. Maka dari itu, memahami tentang biaya pasang listrik merupakan hal penting.
Tidak hanya itu, Anda juga perlu tahu syarat-syarat apa saja yang dibutuhkan dalam pemasangan.
Nah, lebih mudahnya lagi, Anda sekarang bisa mendaftarkan pemasangan hingga tambah daya listrik secara online lho.
Untuk lebih jelasnya, dalam artikel berikut, Nimbus9 akan membahas tentang biaya pasang listrik, cara daftar dan syarat yang dibutuhkan. Yuk simak!
Cara Pasang Listrik Baru
Saat ini, cara pasang listrik baru cukup mudah dilakukan dengan pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Terdapat tiga metode untuk melakukan pemasangan listrik baru yaitu:
1. Mengunjungi ke PLN Langsung
Untuk mengetahui biaya pasang listrik dan cara memasangnya, Anda bisa langsung mengunjungi kantor PLN terdekat.
Untuk mengajukan pemasangan listrik baru, diperlukan beberapa dokumen sebagai persyaratannya.
Seusai menyelesaikan proses pengajuan di kantor, maka Anda perlu menunggu petugas untuk melakukan survei lokasi dan pengukuran.
Apabila proses tersebut telah selesai, Anda harus menuju ke kantor PLN untuk membayar biaya pasang listrik.
Setelah itu, Anda akan mendapatkan Surat Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (SPJBTL).
Untuk mengakhiri proses pemasangan listrik baru ini, Anda perlu membubuhkan tanda tangan di lembar dokumen tersebut.
2. Lewat Telepon
Cara pasang listrik baru selanjutnya adalah dengan menghubungi call center PLN.
Hal tersebut dapat memudahkan Anda menyiapkan hal-hal yang dibutuhkan nantinya dalam pengajuan pemasangan listrik baru. Adapun langkah-langkahnya adalah:
- Tekan nomor 123 untuk menghubungi call center PLN.
- Informasikan pengajuan pemasangan listrik baru kepada operator.
- Catat dokumen yang diperlukan untuk proses pendaftaran dan kirimkan secara langsung ke kantor PLN.
- Berikan alamat rumah dengan lengkap untuk keperluan survei.
- Lakukan pembayaran dan tanda tangani SPJBTL.
- Tunggu hingga petugas datang ke lokasi dan melakukan pemasangan listrik baru.
3. Melalui Aplikasi PLN Mobile
Aplikasi PLN mobile tersedia untuk memudahkan masyarakat melakukan pengajuan pemasangan listrik baru.
Dengan mengaksesnya melalui smartphone, Anda bisa melaksanakan pendaftaran sama seperti yang disebutkan di metode sebelumnya.
Adapun pembayaran biaya pasang listrik sendiri juga bisa dilakukan melalui aplikasi PLN mobile.
Selain itu, Anda juga bisa membayar biaya pasang listrik token dengan aplikasi tersebut. Untuk melakukannya, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Lakukan pemasangan aplikasi PLN mobile di smartphone Anda.
- Lalu pilih “Informasi” di bagian menu.
- Kemudian klik “Informasi tagihan dan token listrik”.
- Selanjutnya masukkan nomor ID pelanggan atau meteran.
- Di layar akan tampil status tagihan listrik serta tagihan yang perlu dibayar.
Baca juga: Cara Cek Rekening Listrik PLN Online dengan Mudah dan Akurat
Syarat Pasang Listrik Baru
Untuk dapat memasang listrik baru, Anda perlu melengkapi persyaratan yang diperlukan dalam pengajuannya kepada pihak PLN. Adapun dalam pelaksanaannya, syarat pasang listrik baru adalah:
1. Melengkapi Dokumen Pendaftaran
Pengajuan pemasangan listrik baru membutuhkan beberapa dokumen sebagai persyaratan umum yang diberlakukan pihak PLN. Beberapa dokumen tersebut di antaranya adalah:
- Fotokopi kartu identitas berupa KTP atau SIM.
- Denah lokasi rumah Anda secara rinci untuk kebutuhan survei oleh petugas PLN.
- Surat kuasa apabila pengajuan diwakilkan oleh orang lain.
2. Mengisi Formulir Melalui PLN Mobile
Selain melakukan pendaftaran secara langsung ke kantor PLN, Anda juga bisa mengisi formulir dan melengkapi dokumen secara online.
Untuk itu, lakukan pemasangan aplikasi PLN Mobile terlebih dahulu. Adapun cara pasang listrik baru melalui aplikasi tersebut adalah:
- Masuk ke aplikasi PLN Mobile.
- Pilih opsi “Layanan Listrik”.
- Kemudian klik pilihan “Pasang Baru”.
- Konfirmasikan lokasi rumah melalui fitur peta di aplikasi.
- Lalu masukkan informasi seputar kecamatan, desa, kelurahan, atau kota di kolom yang disediakan.
- Selanjutnya lengkapi data seputar pilihan layanan, peruntukan, token, Lembaga Inspeksi Teknik, dan lain sebagainya.
- Masukkan informasi seputar identifikasi meliputi nama lengkap, NIK, nomor telepon, dan email untuk keperluan verifikasi.
- Di layar smartphone akan terpampang biaya pasang listrik yang perlu dibayarkan.
3. Membayar Biaya Pasang Listrik
Sesudah menyelesaikan proses pendaftaran, Anda dapat membayarkan biaya pasang listrik baru sesuai yang dibebankan.
Untuk itu, persiapkan membayar UJL (Uang Jaminan Layanan), BP (Biaya Guna Penyambungan), Biaya Materai, dan tarif pasang listrik perdana.
Rincian Biaya Pasang Listrik PLN Terbaru
Pemasangan listrik di hunian baru memiliki biaya yang berbeda tergantung dengan besar dayanya.
Adapun ketentuan nominal tiap layanan pemasangan diatur dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 27 Tahun 2017. Berikut adalah rincian biaya pasang listrik baru:
1. Sambungan 1 Fasa maupun 3 Fasa dengan Pembatasan
Dalam hal ini, harga pasang listrik baru dibagi berdasarkan besar dayanya. Berikut merupakan rincian biaya pasang listrik token atau PLN terbaru:
- Tarif pasang listrik baru sebesar 450 watt adalah Rp421.000
- Biaya pasang listrik baru dengan daya 900 watt sebesar Rp843.000
- Untuk listrik dengan daya 1.300 watt dibutuhkan biaya sebesar Rp1.218.000
- Harga pasang listrik baru sebesar 2.200 watt adalah Rp2.062.000
- Penambahan daya listrik di atas 2.200 watt dikenai biaya sebesar Rp937 per VA.
2. Sambungan 1 Fasa disertai Pembatasan
Tarif pasang listrik baru S-1/TR sampai 220 VA adalah sebesar Rp60.000 per sambungannya. Adapun biaya tambahan tidak akan dikenakan untuk penambahan daya menjadi 450 VA.
3. Penambahan Daya atau Sambungan 3 Fasa
Apabila penambahan daya dilakukan beserta pembatasan dan pengukuran tegangan menengah, maka biaya pasang listrik baru yang harus dibayar sebesar Rp631 per watt. Adapun untuk tegangan tinggi, tarifnya sebesar Rp535 per watt.
Simulasi Pasang Listrik di Hunian Baru
Setelah mengenal cara daftar pasang listrik baru, maka saatnya mengetahui simulasi pembayarannya.
Biasanya total yang didapat berasal dari biaya pemasangan dan penambahan daya. Adapun contoh simulasinya seperti di bawah ini:
- Biaya pemasangan : Rp843.000
- Tarif token perdana : Rp10.000
- PPn : 0%
- Pajak Penerangan Jalan sebesar 3% x b3: Rp200
- Konversi nilai token ke kWh: (nilai token perdana / (1+ %PPJ + %PPn)) = Rp9.708
- Materai senilai Rp10.000
- Total yang harus dibayar : Rp872.908
Itulah informasi mengenai rincian biaya pasang listrik 2022 sekaligus syarat, cara bayar, dan simulasinya.
Setelah berhasil memasangnya, jangan lupa untuk membayar tagihan listrik tepat waktu ya!
Anda bisa lho melakukan pengecekan jumlah pemakaian listrik secara lebih praktis. Solusinya adalah menggunakan aplikasi Nimbus9.
Dengan Nimbus9, para tenant properti dapat mengecek jumlah penggunaan listrik hanya melalui gadget dari aplikasi ini.
Terlebih lagi, tagihan listrik bulanan yang diberikan juga akan disertai foto meteran listrik di awal dan akhir bulan sehingga penagihan jumlah pemakaian lebih akurat. Yuk coba sekarang juga!
Baca juga: 5 Cara Cek Tagihan PDAM Online Menggunakan Ponsel, Mudah!