Bagi Anda yang berkecimpung di dunia akuntansi tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah neraca saldo perusahaan jasa dan dagang.
Neraca saldo adalah bagian dari pembuatan laporan keuangan yang dapat digunakan untuk menggambarkan kondisi perusahaan saat itu.
Hal ini penting sebagai dasar pengambilan keputusan dalam bisnis. Lantas, apa pengertian neraca saldo sebenarnya?
Bagaimana cara membuat dan menghitung neraca saldo? Simak pembahasan lengkapnya berikut.
Pengertian Neraca Saldo
Trial balance atau neraca saldo adalah laporan yang mencerminkan semua saldo kredit dan debit di seluruh akun buku besar.
Laporan ini berfungsi dalam menentukan keakuratan perhitungan sehingga saldo debit dan kredit bisa seimbang.
Keseimbangan saldo tersebut menunjukkan bahwa proses penjurnalan dari jurnal umum yang akan dipindahkan ke buku besar tidak ada kesalahan sama sekali, baik itu nominal, akun, maupun penempatan debit maupun kredit.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa pengertian neraca saldo adalah daftar keseluruhan jenis nama akun beserta saldo totalnya yang disusun secara sistematis sesuai kode akun yang bersumber dari buku besar perusahaan di periode tertentu.
Fungsi Neraca Saldo
Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa tujuan penyusunan neraca saldo perusahaan jasa maupun dagang yaitu menunjukkan keseimbangan antara saldo debit dan kredit.
Selain itu, fungsi umum neraca saldo adalah sebagai berikut.
- Fungsi persiapan: untuk mempersiapkan pembuatan laporan akhir keuangan suatu perusahaan.
- Fungsi pencatatan: untuk mencatat data-data penting pada setiap akun rekening.
- Fungsi koreksi: menjadi alat koreksi terhadap seluruh catatan serta siklus akuntansi yang telah dilakukan sehingga akan terlihat jika ada kesalahan pencatatan.
- Fungsi monitoring: melakukan pengawasan pada setiap akun dalam keuangan perusahaan.
Komponen dalam Neraca Saldo
Secara umum bentuk trial balance pada masing-masing perusahaan kurang lebih sama, yakni terdiri dari empat komponen sebagai berikut.
1. Nomor Akun
Nomor akun berisi berbagai kode dari setiap akun pada buku besar perusahaan tersebut.
Penulilsan nomor akun harus berurutan, mulai dari kode yang menunjukkan kode akun harta sampai kode yang menunjukkan akun beban.
2. Nama Akun
Kolom ini merupakan keterangan yang tercantum dalam buku besar perusahaan.
Penulisannya diurutkan dari golongan akun harta, akun utang, akun modal, akun pendapatan, dan akun beban.
3. Debit
Kolom debit adalah berisi saldo dari setiap akun yang memiliki nilai debit sesuai buku besar.
4. Kredit
Kolom yang berisi keterangan saldo tiap akun yang mempunyai nilai kredit sesuai pada buku besar.
Baca juga: Pengertian Biaya Operasional, Jenis, dan Cara Menghitungnya
Cara Membuat Neraca Saldo Perusahaan Jasa
Menyusun neraca saldo perusahaan jasa adalah langkah ke-4 yang Anda lakukan dalam proses membuat laporan keuangan.
Langkah ini dilakukan setelah melakukan analisa transaksi, mencatat transaksi ke jurnal umum, dan memposting ke buku besar.
Berdasarkan jenis usahanya, neraca saldo dibedakan menjadi dua, yaitu perusahaan dagang dan perusahaan jasa.
Berikut akan dijelaskan tentang bagaimana cara membuat neraca saldo perusahaan jasa.
Ada dua metode yang bisa Anda gunakan, di antaranya sebagai berikut.
1. Total Method
Pada metode ini, sisi debit dan sisi kredit dari akun buku besar dipindahkan.
Total debit ditempatkan di kolom debit, begitu pula total kredit ditempatkan di kolom kredit.
Selanjutnya Anda perlu memindahkan kedua kolom tersebut dari akun buku besar ke neraca saldo. Pastikan jumlah kedua saldo harus sama atau seimbang.
2. Balance Method
Metode kedua dari penyusunan neraca saldo perusahaan jasa adalah balance method.
Metode ini hanya menampilkan saldo dari semua akun transaksi buku besar.
Adapun cara membuat neraca saldo perusahaan atau trial balance adalah sebagai berikut.
- Mencatat semua transaksi keuangan ke dalam jurnal.
- Memposting ke buku besar.
- Menyiapkan neraca saldo untuk memverifikasi total saldo debit sama dengan total kredit.
- Untuk mempersiapkan neraca saldo, Anda membutuhkan saldo akhir dari semua akun buku besar dan kas serta pembukuan bank. Setiap akun buku besar totalnya harus seimbang.
- Siapkan lembar kerja yang terdiri dari 3 kolom, yaitu nama akun, debit, dan kredit. Lalu isi nama akun dan saldonya.
- Jumlahkan kolom debit dan kredit. Pastikan hasilnya seimbang.
- Jika hasilnya sama, berarti neraca saldo dapat ditutup. Apabila ada perbedaan, maka coba temukan di mana letak kesalahannya dan perbaiki.
Baca juga: General Ledger Adalah: Pengertian, Fungsi & Cara Buatnya
Contoh Neraca Saldo Perusahaan Jasa
Setelah menyimak cara membuat neraca saldo perusahaan jasa, agar Anda lebih paham, berikut kami berikan contohnya.
NERACA SALDO
TOKO ABADI
19 AGUSTUS 2022
No. Kode | Nama Akun | Debit (Rp) | Kredit (Rp) |
111 | Kas | 15.000.000 | |
112 | Piutang | 5.000.000 | |
121 | Mobil Truk | 20.000.000 | |
211 | Hutang Usaha | 1.500.000 | |
311 | Modal | 25.000.000 | |
411 | Pendapatan Jasa | 19.500.000 | |
511 | Beban Gaji | 4.200.000 | |
512 | Beban Pemeliharaan Kendaraan | 1.000.000 | |
513 | Beban Pembelian ATK | 300.000 | |
514 | Beban Umum | 500.000 | |
46.000.000 | 46.000.000 |
Itulah pembahasan lengkap mengenai neraca saldo perusahaan jasa.
Perlu digaris bawahi bahwa neraca saldo adalah salah satu hal penting dalam pembuatan laporan keuangan karena berfungsi sebagai alat koreksi terhadap seluruh catatan agar tidak terjadi kesalahan.
Kesalahan mungkin saja terjadi apabila Anda masih menggunakan pencatatan keuangan secara manual.
Namun lain halnya jika Anda menggunakan aplikasi Nimbus9, proses pelaporan Anda akan menjadi lebih mudah, cepat, dan akurat.
Nimbus9 adalah aplikasi manajemen properti yang sudah terintegrasi dengan sistem Akuntansi danKeuangan.
Dengan Nimbus9, segala laporan dan dokumen Anda akan disimpan ke arsip elektronik dalam sistem sehingga lebih aman serta mudah diakses oleh karyawan internal perusahaan.
Jadi tunggu apalagi, yuk download aplikasi Nimbus9 sekarang juga di Google Play Store!
Baca juga: 5 Manfaat Laporan Keuangan untuk Bisnis dan Contoh Laporannya